Jumat Curhat Wadah Aspirasi Warga, Kapolsek Pameungpeuk Dan Anggota Terima Keluhan Warga

Polsek Pameungpeuk Polres Garut

Jumat curhat adalah program kepolisian untuk memberikan ruang bagi masyarakat agar bisa curhat dengan polisi. Seluruh kepolisian di daerah telah melaksanakan program tersebut, karena dinilai lebih relevan dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat, jum’at ( 19/07/2024 )

Kapolsek Pameungpeuk Iptu Bangbang Sudarsono Dan Anggota  Polsek  melaksanakan kegiatan jumat curhat di Kampung Puncak Sari  RW 01 Desa Paas Kecamatan Damai Kab. Garut, mendengarkan langsung curhatan dari masyarakat, kemudian menjadi bahan evaluasi dan ditindaklanjuti.

AKBP Mochamad Fajar Gemilang, S.I.K,.MH.,M.I.K. melalui Kapolsek Pameungpeuk Iptu Bangbang Sudarsono mengatakan dalam penjelasannya bahwa program jumat curhat sangat efektif. Sebab menurutnya segala masukan dan keluhan masyarakat bisa diketahui

“Begitu banyak persoalan di desa yang belum kita ketahui. Sehingga dengan program jumat curhat kita bisa mengetahui persoalan apa yang ada di setiap Kampung. Termasuk persoalan kamtibmas,”

Salah satu contoh kegiatan jumat curhat yang dilaksanakan di Kampung Puncak Sari Desa Paas Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Garut, kali ini beliau memberikan penyuluhan tentang kamtibmas. Masyarakat juga diberikan kesempatan menyampaikan keluhan-keluhan, terkait gangguan kamtibmas.

Masyarakat sendiri sangat merespon baik program jumat curhat. Karena sangat jarang bagi mereka untuk bisa bertatap muka langsung dengan petinggi-petinggi Polsek duduk bersama bersama dan saling memberikan masukan.

Ini adalah bentuk nyata pelaksanaan dari program “TANGGINAS PRESISI”, selama kepemimpinan Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang, S.I.K,.MH.,M.I.K.

TANGGINAS PRESISI

TANGGINAS PRESISI, adalah program prioritas Kepolisian Resor Garut, selama kepemimpinan AKBP Mochamad Fajar Gemilang, S.I.K,.MH.,M.I.K.

Transparansi menjadi salah satu poin utama dalam Program “TANGGINAS”, di mana kepolisian berkomitmen untuk memberikan informasi yang jelas, terbuka, dan mudah diakses oleh masyarakat. Adaptabilitas menunjukkan kemampuan kepolisian dalam menyesuaikan diri dengan perkembangan situasi dan kebutuhan masyarakat.

Integrasi adalah upaya kepolisian untuk bekerja secara bersinergi dengan instansi lain dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Responsivitas mengacu pada kemampuan kepolisian dalam merespons dan mengatasi permasalahan dengan cepat dan efektif.

Netralitas menjadi prinsip penting dalam Program “TANGGINAS”, di mana kepolisian diharapkan menjaga sikap netralitas dan profesionalitas dalam menjalankan tugas kepolisian. Antisipasi mencakup upaya kepolisian dalam mengidentifikasi potensi gangguan keamanan dan mengambil tindakan preventif.

Solutif merupakan komitmen kepolisian untuk memberikan solusi dan penyelesaian yang efektif terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.

Presisi atau menjadi anggota Polri yang Presisi adalah mempedomani arah secara bijak dan prioritas program bapak Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo.

Dalam mewujudkan POLRI yang Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan pada setiap pelaksanaan tugas Polres Garut.

NGARIUNG KAMTIBMAS DALAM SAMBANG RW

Ngariung Kamtibmas Dalam Sambang RW ini merupakan program Bapak Kapolres Garut Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang, S.I.K,.MH.,M.I.K., dalam menciptakan hubungan komunikasi yang baik dan aktif

Antara warga masyarakat dengan para bhabinkamtibmas serta untuk menyerap segala macam informasi yang beredar di warga.

Selain itu, acara ini bisa dijadikan ajang untuk mencari solusi penyelesaian masalah warga dengan cara musyawarah kekeluargaan.

Diharapkan program ini mampu menampung aspirasi warga dan menyerap informasi, serta hubungan kekerabatan bhabinkamtibmas dengan warga masyarakat semakin erat dan solid.

You may also like...