Kapolsek Wanaraja Pimpin Upacara di Sekolah, Ajak Pelajar Jauhi Pergaulan Negatif

WANARAJA | PELAJAR – Kapolsek Wanaraja AKP Abusono, S.H., M.H., berperan sebagai Inspektur Upacara (Irup) di salah satu sekolah di Wanaraja sebagai bagian dari langkah preemtif Kepolisian untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di lingkungan sekolah. Kegiatan ini diadakan untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar agar tidak terjerumus dalam pergaulan negatif serta mengingatkan pentingnya fokus dalam menuntut ilmu.

Dalam amanatnya, Kapolsek AKP Abusono menekankan pentingnya disiplin dalam menjalani proses pendidikan. Ia mengingatkan agar para pelajar tidak berada di luar sekolah pada saat jam pelajaran berlangsung. “Jika ditemukan siswa di luar lingkungan sekolah tanpa alasan yang jelas, kami akan mengamankan dan segera menghubungi pihak sekolah untuk penanganan lebih lanjut,” tegasnya.

Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen Polsek Wanaraja dalam mendukung upaya pencegahan terhadap perilaku menyimpang di kalangan remaja. Kapolsek Abusono berharap kegiatan ini dapat memberikan pengaruh positif bagi para pelajar agar tetap berada di jalur yang benar dan menghindari godaan pergaulan bebas yang merugikan masa depan mereka.

Antusiasme para siswa terlihat jelas selama upacara berlangsung. Mereka mengikuti setiap rangkaian kegiatan dengan penuh perhatian. Kehadiran Kapolsek sebagai pemimpin upacara memberikan nuansa berbeda, sekaligus menjadi momen pembelajaran tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan, tidak hanya di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

Pihak sekolah menyambut baik inisiatif dari Kepolisian ini. Mereka berharap, melalui kegiatan seperti ini, para pelajar dapat lebih sadar akan pentingnya menaati aturan dan menjauhi perilaku yang dapat membahayakan diri sendiri maupun lingkungan sekitar.

Dengan adanya program ini, diharapkan kolaborasi antara Kepolisian, sekolah, dan masyarakat terus terjalin demi menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif, serta menjaga generasi muda dari pengaruh buruk yang dapat merusak masa depan mereka.(WnR).