Polsek Tarogong Kidul – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025, unit Samapta Polsek Tarogong Kidul melaksanakan patroli rutin sekaligus razia premanisme di sejumlah titik rawan di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul, Kab. Garut. Kegiatan ini bertujuan untuk menanggulangi tindakan kriminal dan memastikan masyarakat dapat menjalani liburan dengan aman dan nyaman.
Patroli dan razia premanisme tersebut dilakukan pada siang dan malam hari, dengan sasaran tempat-tempat umum seperti pasar, pusat perbelanjaan, terminal, serta area parkir yang sering dijadikan lokasi kegiatan premanisme, seperti pemerasan dan pengumpulan uang secara paksa.
Dalam razia tersebut, petugas anggota Samapta memeriksa identitas dan aktivitas orang-orang yang dicurigai terlibat dalam tindakan premanisme. Beberapa individu yang terindikasi melakukan pemerasan atau meminta uang secara paksa langsung diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Selain menindak premanisme, petugas Samapta juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga ketertiban dan tidak terlibat dalam kegiatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Kegiatan patroli dan razia ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat, yang merasa lebih aman dengan keberadaan aparat keamanan. “Kami merasa lebih tenang karena petugas rutin melakukan patroli dan razia, apalagi menjelang liburan panjang ini. Semoga kegiatan ini bisa terus dilakukan untuk menjaga keamanan kami,” ungkap Bapak Yusuf, seorang warga Tarogong Kidul.
Kapolsek Tarogong Kidul, AKP Agus Kustanto, SH, mengungkapkan bahwa kegiatan patroli dan razia akan terus dilaksanakan secara berkala, terutama menjelang libur akhir tahun. “Kami akan terus intensifkan patroli dan pengawasan di seluruh wilayah Tarogong Kidul. Kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, serta segera melapor jika melihat kegiatan yang mencurigakan,” kata Agus.
Dengan langkah ini, Polsek Tarogong Kidul berharap dapat mencegah segala bentuk gangguan Kamtibmas, termasuk premanisme dan kriminalitas lainnya, sehingga masyarakat dapat merayakan liburan akhir tahun dengan rasa aman dan nyaman.
